Anugerah Inovasi Teknologi (diundur hingga 22 Nov 2006)

Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda, Kementerian Negara Pemuda dan
Olahraga RI, bekerja sama dengan Majalah ANNIDA menyelenggarakan:

"FESTIVAL PEMUDA BERPRESTASI BIDANG IPTEK BERBASIS IMTAQ"

Raih "ANUGERAH INOVASI TEKNOLOGI" dengan total hadiah Rp 50 juta + paket hadiah

Kirimkan
hasil karya (penemuan) teknologimu dalam bentuk tulisan/proposal berisi
penjelasan mengenai: tujuan dan latar belakang pembuatan karya,
bahan-bahan dan biaya yang diperlukan, proses pembuatan dan cara kerja
teknologi tersebut. Sertakan pula dokumentasi proses pembuatan karya
dalam bentuk video atau foto (jumlah foto minimal 5 lembar).

Persyaratan umum:
1. Pemuda warga negara Indonesia berusia 15-35 tahun.
2. Peserta dapat mengajukan sendiri hasil karyanya atau mensponsori hasil karya orang lain.
3.
Tulisan/proposal diketik di atas kertas kuarto/folio dengan jarak 1 1/2
spasi disertai biodata (nama lengkap peserta, TTL,
pendidikan/pekerjaan, alamat, telepon, handphone) dan fotokopi
identitas (KTP/SIM/Kartu Pelajar/Paspor).
4. Dikirim ke Panitia Festival Remaja Berprestasi Bidang Iptek Berbasis Imtaq:
Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda,
Kementerian Negara Pemuda dan Olahraga
Wisma Karsa Pemuda, Jl. Gerbang Pemuda No. 3 Senayan, Jakarta 10270
Telp/Fax (021) 573-8152
5. Aplikasi diterima panitia paling lambat 10 November 2006
Diterima panitia paling lambat 22 November 2006.
6. Karya inovasi yang dikirim, boleh yang sudah dipublikasikan/diikutkan lomba.

*
Juri akan memilih 5 orang finalis, yang akan mendapatkan ahdiah
masing-masing Rp 10 juta dan diundang ke Jakarta untuk
mendemonstrasikan hasil inovasi teknologinya.
* Akomodasi dan transportasi ditanggung panitia.
* Finalis akan diumumkan di majalah ANNIDA.

Untuk informasi lebih lanjut hubungi:
- Ibu Farida: (021) 573-8152, 0812-999-3808
- Mala/Dee: (021 819-3242 ext 223

Acara ini didukung oleh:
- Pocari Sweat
- Lingkar Pena Publishing House
- Syaamil Cipta Media

Dibuka
kesempatan kepada seluruh sekolah dan perguruan tinggi untuk memamerkan
inovasi teknologinya pada acara puncak di Jakarta, tanggal 3 Desember
2006.

Comments

  1. ALHAMDULILLAH... Lega banget. Coz proposal yang mo dikirm virusan dan terhapus :-(

    ReplyDelete
  2. wah..ikutan ah mbak Dee....biar dibilang remaja......masih masuk dlm kategori umur nih...:-)

    ReplyDelete
  3. Aku juga masih masuk kategori umur nih Mbak Diyan. Masih boleh ikutan dong? ;-)

    ReplyDelete
  4. OOT...yang lomba cerpen tau kabarnya?

    ReplyDelete
  5. wah, kecian amat, ko. kirim ya, ampe tgl 30 kok, soale kemaren baru rapat lagi ama orang menpora, dan hari H-nya diundur lagi, so batas pengiriman juga diundur. makluuum, nyesuaian ama jadwal pak menteri, uhuk...

    ReplyDelete
  6. hayoo, ikutan mbak vanda!! ditunggu ya!

    ReplyDelete
  7. tentu bole banged, mbak titut. ayo, kirim yak!!

    ReplyDelete
  8. sepertinya belum diumumin, da. nanti coba aku cari tau...

    ReplyDelete
  9. yang dimaksud dengan kata "BERBASIS IMTAQ" pada kalimat "FESTIVAL PEMUDA BERPRESTASI BIDANG IPTEK BERBASIS IMTAQ" itu apa ya? Misalnya, kalau yg menemukan teknologi loudspeaker adalah orang atheis, tapi terus digunakan utk adzan dan ceramah agama, lalu teknologi loudspeaker tersebut bisa dikatakan "BERBASIS IMTAQ" nggak ya? Atau misalnya lagi, yang menemukan teknologi jam tangan adalah orang islam yg sholeh, tapi kemudian digunakan oleh para teroris agent rahasia israel untuk menghancurkan WTC di amerika dgn bom waktu pake teknologi jam tsb, ini termasuk "BERBASIS IMTAQ" nggak ya???? Boleh nggak ngasih contoh konkret ke saya, spt apa sih contoh yg dimaksud panitia dgn "IPTEK BERBASIS IMTAQ"?

    ReplyDelete
  10. Banyak teknologi masa kini adalah temuan orang non muslim yg tdk memiliki basis IMTAQ, tapi ternyata banyak dimanfaatkan oleh kaum muslimin di negara muslim utk tujuan dakwah dan meningkatkan IMTAQ, apa teknologi2 spt itu bisa dikatakan berbasis IMTAQ? Bingung euy... ...setahu saya dulu kaum muslimin di masa keemasan banyak sekali menerjemahkan karya2 ilmiah dari peradaban yunani, romawi, persia dan india dan memanfaatkan utk kemaslahatan ummat, mengembangkan, dan memperbaiki... ...jadi kalo masalah iptek yg bermanfaat utk ummat manusia sepertinya bisa dihasilkan oleh siapa saja, punya basis IMTAQ atau tidak, tinggal penggunaannya yg pada akhirnya sedikit banyak dipengaruhi oleh IMTAQ si pengguna..., gitu kali ya? wllh a'lm

    ReplyDelete
  11. Wah bagus juga nih acaranya, bisa meningkatkan kualitas SDM Indonesia. It's Very good!!!

    ReplyDelete
  12. Terima kasih masukannya Mas Abu.
    Panitia dari pihak Menpora dan Annida telah sepakat kalau Imtaq itu bukan cuma milik muslim. Maksudnya, penganut agama lain juga punya iman dan ketakwaan terhadap agamanya masing2. Itulah mengapa di Kementerian Pora ada asdep pengembangan bidang iptek dan imtaq.

    Jadi dalam lomba ini, sebuah karya inovasi tidak dilihat dari penganut agama sang pembuat, namun bagaimana ia menjadikan karya tsb sbg bagian dari penghambaannya pada Tuhan, juga bagaimana karyanya tsb bermanfaat bagi umat (masyakarta luas). Memang terkesan agak abstrak, dan ini memang akan digali pada wawancara dalam tahapan seleksi.

    ReplyDelete
  13. ikut dunk dias. ato kalo ada temen/sodara suruh ikut :)

    ReplyDelete
  14. Pengen ikut sih........ cuma baru tahu sih jadi untuk mempersiapkannya nggak cukup waktunya.

    ReplyDelete
  15. ass wr wb, jazakumullah replynya,

    Mungkin ini contohnya? : http://www.euro2005.ru/

    Anyway, saya masih blm benar2 paham. Mbak Dee menulis "...sebuah karya inovasi tidak dilihat dari penganut agama sang pembuat, namun bagaimana ia menjadikan karya tsb sbg bagian dari penghambaannya pada Tuhan..." Sekali lagi, kalo ada orang sebut saja Si A, dia nggak percaya sama Tuhan, atau dia bikin inovasi teknologi hanya sekedar ia suka atau hobby dan tidak ada niat dan keinginan sedikitpun utk menjadikan karyanya sebagai bagian dari penghambaan kepada TUhan. Tapi teknologi itu benar-benar bermanfaat sekali buat umat manusia, buat kehidupan beragama, dsb, pokoknya teknologi paling top lah utk maslahat umat manusia. Lalu apakah ini dianggap bukan inovasi teknologi berbasis IMTAQ? Sedangkan misalnya Si B, dia sangat taat sekali beragama, dan menghasilkan inovasi teknologi yg manfaatnya biasa saja dan jauh lebih rendah kualitasnya dari Si A, meskipun diniatkan oleh si B sebagai bagian dari penghambaan kepada Tuhannya. Lalu apakah inovasi teknologi si B akan dimenangkan oleh panitia ketimbang si A?

    Lalu mbak Dee juga menulis "...Memang terkesan agak abstrak, dan ini memang akan digali pada wawancara dalam tahapan seleksi...." Apakah ini berarti panitia sendiri juga belum jelas, dan belum memiliki contoh konkret, nyata dan bisa dilihat oleh peserta ttg apa sebenarnya yg dimaksud dgn INOVASI TEK. BERBASIS IMTAQ??

    Maaf mbak sedikit interogasi, sebab saya sendiri interest dgn hal ini, tapi masih buram dan nggak paham ttg "contoh konkret seperti apa sebenarnya bentuk barang yg dilombakan oleh panitia". Setahu saya yg namanya teknologi itu ada barangnya. JAdi, kalau boleh tahu, bisa nggak mbak Dee ngasih contoh ke saya, minimal dgn foto contohnya seperti apa? Minimal mbak bisa nunjukin ke saya barangkali ada di internet situs2 yg berisi gambar inovasi teknologi yg dimaksud oleh panitia??? Ini penting utk lomba2 terkait masalah iptek, sebab iptek adalah barang empiris (dan bukan barang abstract atau sekedar karya tulis), sehingga wajib ada contoh konkretnya dari panitia, terutama contoh ttg yg dimaksud dgn "BERBASIS IMTAQ", karena ini yg menjadi titik tekan panitia...

    Atau kalau panitia sendiri masih belum paham, mungkin saya bisa ngasih masukan, barangkali situs 2 inovasi teknologi ini yg dimaksud panitia, benar nggak? Coba kunjungi:

    http://www.muslimheritage.com/
    http://www.1001inventions.com/index.cfm?fuseaction=main.viewSection&intSectionID=405
    http://www.1001inventions.com/index.cfm?fuseaction=main.viewSection&intSectionID=254
    http://www.1001inventions.com/index.cfm?fuseaction=main.viewSection&intSectionID=250

    Di situs di atas, mereka mempunya koleksi barang2 dan poster2 utk dipamerkan di seluruh dunia, barangkali bagus juga kalo panitia mempora dan annida mengundang mereka utk pameran di indonesia.

    Atau apakah pula yg dimaksud inovasi teknologinya spt ini: http://www.euro2005.ru/

    ReplyDelete
  16. wah ternyata lombanya diundur yg mbak? apa karena pesertanya masih sangat sedikit? sehingga perlu diperpanjang deadlinenya? kalau iya mungkin oranag masih belum paham apa itu yg dimaksud "BERBASIS IMTAQ", anyway, semoga sukses...

    ReplyDelete
  17. mbak, banyak nanya nih...
    1. Kenapa ya kok pendukungnya majalah annida, forum lingkar pena, assyaamil dan pocari sweat??? kalo lomba iptek, kan sebaiknya sponsornya dari media atau institusi yg berbau iptek, minimal media massa umum. SEdangkan FLP dan annida kan selama ini berkutat di tulisan/artikel yg non iptek, malah banyak fiksinya (fokus fiksi islam), kok bisa menjadi sponsor kegiatan yg di luar cakupannya??? Juga assyaamil, kan tdk menerbitkan buku2 ilmiah (di luar karya Harun Yahya)... ...atau mungkin media massa yg lain juga diajak ikut menjadi sponsor tapi pada nggak mau ya mbak??? Ya alhamdulillah sudah berusaha, meskipun yg jadi sponsor kalangan sendiri (Menpora,FLP, Annida, Syaamil = sobat sejak lama), mudah2an berhasil. Kalau yg melihat pengumuman lombanya orang internal/inward-looking dan kalangan intern mungkin no problem. (Tapi memang dari segi marketing ke publik luas agak kurang bisa diterima, orang luar yg paham soal iptek jadi mengerutkan dahi... ...merasa janggal dgn para sponsor lomba ini....) wallaah u a'lam sekedar kritik konstruktif, mudah2an menjadi bahan masukan positif...

    ReplyDelete
  18. saya sampai saat ini(16/2006, surabaya) belum menemukan majalah annida di daerah saya. apakah majalah annida terlammbat terbit?. saya hanya ingin tahu siapa saja yang menang pada lomba INOVASI itu. kalo boleh usul, bagaimana kalau pengumumannya dirilis di internet, kalau si pesertanya punya email dikirimi beritanya. sebab kalau hanya di umumkan di majalah, takut orang yang dinyatakan sebagai pemenang gak tahu kapan presentasinya diadakan

    ReplyDelete
  19. Malizam, pemenang Anugerah Inovasi memang belum diumumkan di Annida, karena jadwal terbitnya gak pas. Baru akan diumumkan di ANnida edisi Januari. Tapi semua peserta insya Allah akan dikirimi sertifikat (baik menang ataupun tidak).
    Alhamdulillah semua nominator sudah didatangkan ke Jakarta dan presentasi hasil karyanya :)

    ReplyDelete
  20. Maaf, saya baru lihat reply-an yg ini.
    Diundur karena waktunya memang mepet. bayangkan tak sampai sebulan u/ pengumuman. Untuk Lomba menulis saja jangka waktu segitu mepet, apalagi ini hasil teknologi.Soal paham atau tidak, banyak kok yg nanya langsung ke panitia.

    ReplyDelete
  21. Terima kasih masukannya. Majalah Annida karena memang kami panitianya. Dari pihak Menpora sendiri yg meminta kami dari majalah Annida mengurus acara ini (tentu bekerja sama dgn pihak sana). Jadi wajar kalau Annida pendukungnya.
    Menegnai sponsor lain, mereka adalah sponsor hadiah. Memang tidak berhubungan dgn teknologi, karena memang waktunya mefet dan agak sulit menjaring sponsor. Panitia sudah sudah mengajukan proposal ke sponsor yg berhubungan dgn teknologi tapi belum jodoh, masak mau dipaksa :). Alhamdulillah selama ini belum ada yang merasa janggal (dan menyampaikan ke panitia) dgn sponsor ini (LPPH, Syamil dll)
    Terima kasih masukannya, moga acara lain kali lebih baik lagi.

    ReplyDelete
  22. Maaf nih bener2 baru liat lagi reply-an ini.
    Silakan lihat bentuk "barang"nya di postingan saya ttg pemenang.

    ReplyDelete

Post a Comment